Sekolah Dilarang Menahan Ijazah: Jawa Barat Wajib Lindungi Hak Pendidikan Siswa
Opini | Oleh: Mohamad Rohman – Pemimpin Redaksi HaluanBeritaRakyat.com Bekasi, 8 Juli 2025 “Ijazah bukan…
Opini | Oleh: Mohamad Rohman – Pemimpin Redaksi HaluanBeritaRakyat.com Bekasi, 8 Juli 2025 “Ijazah bukan…
Jakarta, haluanberitarakyat.com.-Jumat (07/03/2025), Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas bersama jajaran Menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka untuk membahas pembentukan Koperasi Desa Merah Putih, sebuah inisiatif yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dan memutus rantai kemiskinan.
Menteri Koperasi dan UKM Budi Arie Setiadi menyatakan bahwa koperasi ini akan menjadi solusi ekonomi bagi masyarakat pedesaan dengan memberikan akses permodalan yang sehat dan berkeadilan.
“Koperasi Desa Merah Putih hadir untuk kepentingan masyarakat desa, agar mereka bisa meningkatkan penghasilan dan terbebas dari kemiskinan,” ujar Budi Arie usai rapat.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menegaskan bahwa desa memiliki peran strategis dalam perekonomian nasional, mengingat 44 persen penduduk Indonesia masih tinggal di desa. Ia menyoroti pentingnya intervensi pemerintah agar desa tidak mengalami kemunduran ekonomi, seperti yang terjadi di beberapa negara maju.
Selain menjadi motor penggerak ekonomi, koperasi ini juga diharapkan mampu melawan jeratan pinjaman online ilegal, tengkulak, dan rentenir yang selama ini menekan masyarakat desa.
“Pak Presiden ingin koperasi ini menjadi solusi agar masyarakat desa tidak lagi tergantung pada pinjol, tengkulak, dan rentenir yang justru memperparah kemiskinan,” kata Budi Arie.
Sebagai bentuk dukungan, pemerintah akan mengalokasikan pinjaman hingga Rp5 miliar melalui Bank Himbara untuk setiap koperasi desa. Dana tersebut akan digunakan untuk membangun fasilitas seperti gudang penyimpanan, cold storage, unit simpan pinjam, hingga klinik desa.
Pemerintah juga akan segera melakukan sosialisasi kepada kepala desa dan perangkat desa agar program ini bisa dijalankan dengan efektif di seluruh Indonesia.
Melalui Koperasi Desa Merah Putih, pemerintah berharap desa dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi yang mandiri, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.(red)