Prabowo Kumpulkan Kabinet Merah Putih: Ada Apa YA?

Jumat, 21 Maret 2025 10:21:47

Pendidikan

Pihak Sekolah Dukung Kebijakan Pemprov Jabar, Murid Kecewa Study Tour yang Dinanti-Nanti Dibatalkan

haluanberitarakyat.com Bekasi, 28 April 2025 – Viralnya video protes orang tua murid terkait pengembalian uang…

haluanberitarakyat.com-Jumat pagi, 21 Maret 2025, Ruang Sidang Kabinet di Istana Kepresidenan Jakarta menjadi saksi pertemuan penting Kabinet Merah Putih yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto. Sidang Kabinet Paripurna kali ini memiliki dua agenda besar: mengevaluasi 150 hari pertama perjalanan kabinet serta membahas langkah strategis dalam menghadapi perayaan Idulfitri 1446 Hijriah.

Refleksi 150 Hari: Soliditas Kabinet dan Percepatan Program

Dalam arahannya, Presiden Prabowo membuka sidang dengan apresiasi kepada para menteri, wakil menteri, dan kepala badan yang telah bekerja keras sejak kabinet ini dilantik. Meski baru menginjak lima bulan, Prabowo menilai kerja sama antarkementerian berjalan efektif dan menunjukkan hasil yang nyata.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih atas kerja keras semua Menteri dan Wakil Menteri. Memang, sebagai kabinet yang masih tergolong baru, kita membutuhkan waktu untuk beradaptasi. Namun, saya melihat ada sinergi yang kuat dan kerja yang intensif dari semua pihak,” ujar Prabowo.

Pernyataan ini bukan sekadar retorika. Sejumlah program prioritas pemerintah telah mulai menunjukkan dampak signifikan. Salah satunya adalah program makan bergizi gratis, yang kini telah menjangkau 2 juta penerima manfaat di seluruh provinsi. Prabowo menegaskan bahwa meskipun capaian ini menggembirakan, masih ada ruang untuk percepatan agar manfaatnya lebih luas.

Selain itu, peluncuran Badan Pengelola Investasi Danantara juga menjadi sorotan utama. Lembaga ini diharapkan mampu mengonsolidasikan aset nasional dan memperkuat daya saing ekonomi Indonesia. Program cek kesehatan gratis bagi seluruh warga negara juga telah berjalan, sebuah langkah yang menurut Prabowo, menjadi salah satu terobosan langka di dunia.

Ketahanan Pangan dan Stabilitas Harga Jelang Lebaran

Dengan Idulfitri yang semakin dekat, perhatian pemerintah tertuju pada ketahanan pangan dan stabilitas harga bahan pokok. Prabowo menegaskan bahwa kondisi pangan nasional dalam keadaan aman, dan harga-harga komoditas strategis berada dalam kendali. Harga beras, minyak goreng, dan daging tetap stabil, sementara lonjakan harga cabai rawit yang sempat terjadi kini mulai menurun.

Presiden menegaskan bahwa pemerintah akan terus melakukan pemantauan ketat untuk memastikan pasokan bahan pokok cukup dan harga tetap terjangkau, terutama bagi masyarakat kecil yang paling merasakan dampaknya.

Strategi Mudik Lebaran: THR, Diskon Transportasi, dan Mudik Gratis

Dalam sidang tersebut, Prabowo juga memastikan bahwa pemerintah telah menyiapkan berbagai kebijakan guna mendukung kelancaran arus mudik Lebaran. Pemberian Tunjangan Hari Raya (THR), diskon harga tiket transportasi, dan program mudik gratis menjadi beberapa langkah konkret yang diambil.

Pemerintah telah berkoordinasi dengan pihak swasta untuk menurunkan harga tiket pesawat hingga 13 persen, memberikan diskon tarif jalan tol sebesar 20 persen, serta memangkas harga tiket kereta api hingga 25 persen.

Membangun Sekolah Berasrama untuk Menghapus Kemiskinan

Dalam rangka mengatasi kemiskinan struktural, Prabowo mengumumkan rencana pembangunan sekolah berasrama bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu. Sekolah ini akan didirikan secara bertahap, dengan target awal 1.000 murid. Kementerian Sosial telah menyiapkan gedung dan tenaga pendidik, sementara dalam lima tahun ke depan, pemerintah menargetkan 200 sekolah berasrama di daerah-daerah miskin.

“Kita ingin memutus rantai kemiskinan. Anak pemulung tidak boleh miskin, cucunya juga tidak boleh miskin. Kita harapkan sekolah ini bisa memberikan kesempatan bagi mereka untuk keluar dari lingkaran kemiskinan,” ujar Prabowo.

Bank Emas: Strategi Baru dalam Perekonomian Nasional

Presiden Prabowo juga mengumumkan peluncuran Bank Emas pertama di Indonesia, sebuah langkah besar yang akan memperkuat perekonomian nasional. Ia menyoroti bahwa beberapa negara yang bahkan tidak memiliki tambang emas telah memiliki bank emas lebih dulu. Dengan kehadiran Bank Emas di dalam negeri, Indonesia dapat lebih mandiri dalam mengelola kekayaan sumber daya alamnya.

Misi Besar: Menyatukan Bangsa dan Fokus pada Kesejahteraan Rakyat

Di penghujung sidang, Prabowo menyampaikan pesan mendalam kepada seluruh jajarannya: pentingnya bekerja untuk rakyat tanpa terpecah oleh perbedaan kepentingan politik. Ia mengingatkan bahwa kabinet harus tetap fokus pada tujuan utama, yaitu kesejahteraan rakyat.

Sidang Kabinet Paripurna ini menandai perjalanan kabinet dalam 150 hari pertamanya sekaligus menjadi momentum untuk memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil benar-benar berdampak nyata bagi masyarakat. Dengan berbagai program yang mulai berjalan, tantangan ke depan tentu tidak akan mudah. Namun, Presiden Prabowo optimistis bahwa dengan kerja keras dan solidaritas, Indonesia bisa melangkah lebih jauh menuju masa depan yang lebih baik. (M.Rohman)

 

banner-website

Viral

Populer