Kinerja Korlantas Polri di Mudik 2025 Dapat Pujian dari Menko AHY

Sabtu, 29 Maret 2025 05:13:35

Pendidikan

Barisan Mahasiswa Bekasi Apresiasi Kinerja Plt. Wali Kota Bekasi

Haluanberitarakyat.com, Kota Bekasi – Barisan Mahasiswa Bekasi mengapresiasi kinerja Plt. Wali Kota Bekasi Dr. H….

haluanberitarakyat.com

Bekasi, 28 Maret 2025 Jasamarga Tollroad Command Center di Jati Asih, Bekasi, menjadi pusat kendali utama dalam memastikan kelancaran arus mudik Lebaran 2025. Di sini, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), bersama Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, serta Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol Raden Slamet Santoso, melakukan peninjauan langsung terhadap arus lalu lintas yang semakin padat menjelang puncak mudik.

Dari pusat komando ini, lebih dari 3.000 kamera CCTV tersebar di berbagai ruas jalan tol, menjadi mata utama dalam memantau dinamika pergerakan kendaraan. Teknologi berbasis data real-time memungkinkan petugas melakukan analisis cepat dan mengambil keputusan strategis guna mengurai potensi kemacetan.

“Kami mendapatkan penjelasan dari pengelola Command Center ini, yang timnya bekerja 24 jam untuk memantau dan mengambil keputusan taktis dalam menghadapi arus mudik,” ujar AHY.

Strategi Pengendalian Lalu Lintas

Dalam kesempatan ini, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menjelaskan bahwa strategi pengendalian lalu lintas tidak hanya mengandalkan teknologi pemantauan, tetapi juga koordinasi intensif dengan berbagai pihak, termasuk kepolisian dan operator jalan tol. Skema rekayasa lalu lintas seperti contraflow dan one way telah disiapkan untuk mengatasi kepadatan di titik-titik krusial.

“Kami terus memonitor kepadatan kendaraan dan siap melakukan penyesuaian strategi secara dinamis. Keselamatan dan kenyamanan pemudik adalah prioritas utama,” kata Dudy.

Sementara itu, Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol Raden Slamet Santoso menambahkan bahwa pihak kepolisian telah menyiapkan ribuan personel untuk ditempatkan di jalur-jalur utama. Selain pengamanan, patroli rutin juga ditingkatkan guna memastikan kelancaran lalu lintas dan meminimalkan potensi kecelakaan.

Keselamatan Pemudik di Atas Segalanya

AHY menekankan pentingnya keselamatan selama perjalanan mudik. Ia mengimbau agar masyarakat tetap waspada, terutama pengemudi dan penumpang.

“Keselamatan adalah yang utama, karena tidak ada gunanya kita cepat sampai ke tujuan jika tidak waspada di jalan,” tambahnya.

AHY juga mengingatkan pentingnya kesiapan fisik pengemudi. Jika merasa lelah atau mengantuk, pengemudi disarankan untuk berhenti sejenak di rest area, meski dengan tetap memperhatikan kapasitas rest area yang terbatas.

“Rest area memiliki kapasitas terbatas, jika terlalu padat, ini bisa menghambat lalu lintas di jalan tol,” jelasnya.

Menurut AHY, dengan penggunaan teknologi seperti Rest Area Monitoring System, pihak berwenang dapat mengontrol kapasitas rest area dan mengarahkan pengemudi untuk melanjutkan perjalanan guna menghindari kemacetan.

Tak lupa, AHY memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kerja keras Korlantas Polri dalam menjaga kelancaran arus lalu lintas.

“Ada juga dari Korlantas jajaran Polri juga bekerja pagi siang malam untuk meyakinkan traffic berjalan dengan baik walaupun harus ada rekayasa lalu lintas itu ditujukan untuk memudahkan melancarkan arus lalu lintas,” ungkap AHY.

Teknologi dan Inovasi untuk Mudik Nyaman

Tidak hanya pemantauan lalu lintas, inovasi teknologi turut menjadi andalan dalam mendukung kelancaran arus mudik. Jasamarga Tollroad Command Center dilengkapi dengan sistem kecerdasan buatan yang mampu menganalisis pola pergerakan kendaraan serta memberikan rekomendasi solusi kepada petugas di lapangan. Aplikasi digital untuk pemudik pun semakin ditingkatkan guna memberikan informasi lalu lintas secara akurat dan real-time.

Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo menyoroti peran penting sektor transportasi dalam mendukung aktivitas mudik yang lebih modern dan efisien. “Kolaborasi antara pemerintah, BUMN, dan pihak swasta menjadi kunci utama dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.

Diskon Tarif Tol dan Antisipasi Arus Balik

Lebih lanjut, AHY menyampaikan bahwa Pemerintah tidak hanya fokus pada arus mudik tetapi juga pada arus balik yang diperkirakan akan mencapai puncaknya pada tanggal 6-7 April. Untuk itu, dilakukan diskon tarif tol pada tanggal 3-4 April dan 8-9 April sebagai upaya untuk mengurai kepadatan arus balik.

“Semua pihak, termasuk Kemenhub, KemenBUMN, Jasa Marga, dan Korlantas Polri, bekerja sama secara maksimal untuk memastikan arus mudik dan arus balik Lebaran tahun ini berjalan dengan lancar dan aman,” tutup AHY.

Dengan kesiapan infrastruktur, teknologi canggih, serta kerja sama lintas sektor yang solid, arus mudik 2025 diharapkan menjadi salah satu yang paling lancar dan terkendali dalam sejarah perjalanan mudik di Indonesia. (Moh.Rohman)

 

banner-website