Sekolah Dilarang Menahan Ijazah: Jawa Barat Wajib Lindungi Hak Pendidikan Siswa
Opini | Oleh: Mohamad Rohman – Pemimpin Redaksi HaluanBeritaRakyat.com Bekasi, 8 Juli 2025 “Ijazah bukan…
Opini | Oleh: Mohamad Rohman – Pemimpin Redaksi HaluanBeritaRakyat.com Bekasi, 8 Juli 2025 “Ijazah bukan…
Haluanberitarakyat.com. Aceh Timur, 4 Agustus 2025 –
Semangat kemerdekaan terus dikobarkan di pelosok negeri. Di tengah suasana hangat menjelang HUT ke-80 Republik Indonesia, Kapolsek Pantee Bidari, Ipda Saiful Bahri, S.E., bersama Camat Pantee Bidari, Darkasyi, S.E., dan Babinsa Koramil 20/PTB, turun langsung ke gampong-gampong untuk mengajak masyarakat mengibarkan bendera Merah Putih di halaman rumah mereka.
Bukan hanya imbauan biasa, aksi ini disertai dengan keteladanan. Mereka membantu langsung warga memasang bendera di depan rumah, sembari berdialog hangat tentang makna kemerdekaan dan pentingnya menjaga semangat nasionalisme.
“Pengibaran bendera bukan sekadar rutinitas, ini adalah simbol penghormatan terhadap perjuangan para pahlawan. Tugas kita hari ini adalah melanjutkan semangat mereka dalam bentuk cinta tanah air,” ujar Kapolsek Ipda Saiful Bahri.
Aksi keliling gampong ini bukan hanya simbolik. Di tengah derasnya arus informasi digital dan hiruk pikuk keseharian, langkah ini menjadi upaya konkret untuk menghidupkan kembali semangat kebangsaan dari akar rumput masyarakat.
“Kita ingin warga merasakan kembali semangat 17 Agustus yang sesungguhnya. Bukan sekadar upacara, tapi kesadaran kolektif bahwa kemerdekaan itu diperjuangkan dengan darah dan air mata,” ungkap Camat Darkasyi.
Bagi warga Gampong di Kecamatan Pantee Bidari, kehadiran aparat kepolisian dan TNI yang menyapa dan membantu langsung terasa sangat membangkitkan semangat. Anak-anak bersorak gembira, sementara para orang tua menyambut dengan haru dan senyum bangga.
Kapolsek menegaskan bahwa pengibaran bendera Merah Putih adalah tanda kepedulian dan rasa cinta terhadap bangsa. Ia juga mengajak semua elemen masyarakat untuk bersama-sama menyemarakkan peringatan Hari Kemerdekaan dengan kegiatan positif, gotong royong, dan memperkuat rasa kebangsaan.
“Mari jadikan HUT RI ke-80 ini sebagai momentum mempererat persatuan. Dari Gampong untuk Indonesia,” tutup Ipda Saiful. {RED}