“Dari Mesuji ke Jakarta: Bupati Elfianah Kawal Langsung Kebangkitan Ekonomi Rakyat di Hadapan Menteri Perdagangan”

Rabu, 23 Juli 2025 04:04:14

Pendidikan

Sekolah Dilarang Menahan Ijazah: Jawa Barat Wajib Lindungi Hak Pendidikan Siswa

Opini | Oleh: Mohamad Rohman – Pemimpin Redaksi HaluanBeritaRakyat.com Bekasi, 8 Juli 2025 “Ijazah bukan…

Foto bupati Mesuji Hj. Elfianah, SE, bersama Menteri Perdagangan DR. Budi Santoso, MSi, Pj. Sekda kab. Mesuji Najmul Fikri, dan Kadis Perdagangan dan Koperasi, Sunardi, 23 Juli 2025 diKantor Kementrian Perdagangan, Jakarta

Bupati Mesuji didampingi Pj. Sekda dan Kadis Perdagangan-Koperasi temui Mendag RI di Jakarta. Bahas terobosan industri pengemasan, sinergi UMKM, dan proposal strategis bagi pelaku usaha kecil di Mesuji.

Oleh: Slamet Sulaiman | Editor: Mohamad Rohman

HaluanBeritaRakyat.com. JAKARTA, 23 Juli 2025 – Dalam langkah cepat dan terukur, Bupati Mesuji Hj. Elfianah, SE, melakukan audiensi resmi dengan Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Dr. Budi Santoso, M.Si, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta. Kehadiran orang nomor satu di Mesuji ini bukan tanpa alasan. Ia membawa misi besar: memperkuat pondasi ekonomi kerakyatan, mempercepat pertumbuhan UMKM, serta membuka akses kemitraan lebih luas bagi pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di Mesuji.

Didampingi oleh Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Mesuji, Najmul Fikri, dan Kepala Dinas Perdagangan dan Koperasi, Sunardi, Bupati Elfianah mempresentasikan perkembangan pesat sektor ekonomi kreatif Mesuji yang kini mulai dikenal secara nasional.

Dari Daerah ke Jakarta: Menyuarakan Perjuangan Ekonomi Rakyat

Dalam forum tersebut, Bupati Elfianah menyampaikan bahwa UMKM di Mesuji mengalami pertumbuhan signifikan dalam lima tahun terakhir. Dengan pembinaan langsung dari Dinas Perdagangan dan Koperasi, berbagai pelaku usaha lokal kini telah bermitra dengan platform marketplace besar, serta kanal distribusi digital nasional.

Produk-produk lokal tersebut tidak hanya hadir dengan kemasan modern dan menarik, tetapi juga telah memiliki legalitas, uji data sain, dan kualitas yang mampu bersaing dengan produk luar daerah.

“Hari ini kami membawa suara rakyat Mesuji, yang telah membuktikan bahwa mereka bisa tumbuh, jika diberikan ruang, dukungan, dan kepercayaan. Kami hadir untuk memperkuat sinergi pusat-daerah demi UMKM yang makin berdaya saing,” tegas Bupati Elfianah kepada Menteri Perdagangan.

Kementerian Perdagangan Sambut Hangat dan Siap Kolaborasi

Audiensi ini langsung disambut positif oleh Menteri Perdagangan Dr. Budi Santoso, yang hadir bersama jajaran Dirjen Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA). Dalam diskusi yang berlangsung hangat namun serius, berbagai isu strategis dibahas, mulai dari pengembangan sistem pengemasan UMKM, pelatihan berkelanjutan, digitalisasi pemasaran, hingga akses pembiayaan usaha.

Turut hadir pula Sekretaris Dirjen IKMA, Bapak Yeri Subaryadi, dan Ketua Tim Pengolahan Industri, Bapak Wahyu, yang secara khusus membahas pentingnya ekosistem pengemasan yang terintegrasi bagi keberhasilan UMKM.

“Industri pengemasan bukan sekadar pembungkus, tapi nilai tambah strategis yang menentukan daya saing produk di pasar nasional dan global. Ini pintu masuk ke pasar modern dan ekspor,” ungkap Yeri Subaryadi.

Industri Pengemasan: Senjata Baru UMKM Mesuji

Pengemasan kini menjadi perhatian khusus Pemkab Mesuji. Selama ini, banyak UMKM yang gagal bersaing bukan karena kualitas produk, tetapi karena tampilan dan sertifikasi kemasan yang tidak memenuhi standar ritel modern. Karena itu, Mesuji sedang membangun sistem pelatihan dan penguatan industri pengemasan yang lebih canggih dan profesional.

“Inilah era baru. Produk rakyat harus naik kelas. Tak cukup hanya enak dan murah, tapi juga harus eye-catching, tahan lama, higienis, dan punya identitas yang kuat,” terang Sunardi, Kadis Perdagangan dan Koperasi Mesuji.

Proposal Strategis Diajukan: Dukungan Nyata untuk Pelaku Usaha

Sebagai langkah konkret, Pemkab Mesuji melalui Dinas Perdagangan dan Koperasi juga telah mengajukan proposal dukungan kepada Kementerian Perdagangan. Proposal tersebut berisi program bantuan teknis, pelatihan usaha, bantuan alat pengemasan modern, sertifikasi halal, dan akses pemasaran daring dan luring.

Langkah ini diambil untuk memastikan UMKM Mesuji mendapatkan dukungan berkelanjutan dan bukan hanya sesaat, serta membangun sinergitas jangka panjang antara pusat dan daerah.

Dampak Luas: UMKM Kuat, Lapangan Kerja Tumbuh

Bupati Elfianah menegaskan bahwa kebangkitan UMKM bukan hanya soal ekonomi, tapi juga soal sosial. Saat UMKM tumbuh, lapangan kerja baru tercipta, ketimpangan berkurang, dan kemandirian rakyat meningkat. Maka, keberpihakan terhadap sektor ini menjadi kewajiban seluruh pemangku kepentingan.

Pemkab Mesuji telah membuktikan bahwa dengan keberanian melakukan terobosan dan kerja konkret, UMKM bisa menjadi tulang punggung pembangunan daerah.

Penutup: Kolaborasi adalah Kunci

Audiensi ini menandai babak baru bagi pembangunan ekonomi kerakyatan di Mesuji. Bupati Elfianah meyakini bahwa kolaborasi antar level pemerintahan, dukungan regulasi, dan konsistensi kebijakan adalah kunci keberhasilan sektor IKM dan UMKM.

“Kita tidak bisa berdiri sendiri. Tapi dengan gerak cepat, sinergi, dan keberanian mengambil langkah, Mesuji siap jadi model ekonomi rakyat modern,” pungkas Bupati.

banner-website

Viral

Populer